bagaimana tanggapan anda tentang blog??

Rabu, 07 Desember 2011

Antonov An-225 Mriya (Pesawat terbesar di dunia)

2 komentar


 


Role     Strategic airlifter
National origin     Soviet Union / Ukraine
Manufacturer     Antonov
First flight
    21 December 1988
Status     In service
Primary user     Antonov Airlines
Produced     1988
Number built     1
Developed from     Antonov An-124


ketika di udara tidak ada yang lebih besar dari Antonov An-225. Antonov An-225 membuat Boeing 747 dan C-5A Galaxy milik Angkatan Udara AS terlihat menjadi pecundang hhe,Antonov An-225 dpat mengangkut pasukan ekspedisi ke dalam pertempuran, atau makanan yang cukup untuk mencegah kelaparan. Namun, anehnya, tujuan asli dari An-225 tidak untuk perang atau kemanusiaan. pesawat ini dirancang sebagai derek udara untuk program aerospace Soviet. Meskipun bukan peralatan militer, NATO memberi nama An-225 dengan kode militer Cossack. di Soviet An-225 lebih populer dengan nama , Mriya, ( Ukraina "mimpi,")

 perbandingan bentuk peaswat terbesar An-225 (green), the Hughes H-4 Hercules (gold), the Boeing 747–8 (blue), dan A380-800 (pink) nampak jelas an225 paling besar

An-225 dirancang untuk membawa dua kali muatan kargo Boeing 747. Dimensi dari hidung hingga ekor dan ujung sayap ke ujung sayap An-225 sangat luas, hampir seukuran lapangan sepak bola . Dengan berat lepas landas maksimum sekitar 660.000 kg, 50% lebih berat daripada C-5A Galaxy. Untuk menerbangkan an-225, insinyur soviet melengkapi An-225 dengan enam jet turbofan raksasa D-18T  ZMKB Progress Lotarev , tiap jet tubofan berdaya 25345kg.

AN-225 baru saja lepas landas

Setelah 3 1/2 tahun dalam pembuatan, An-225 melakukan penerbangan perdananya pada 21 Desember 1988. Kurang dari setahun kemudian Tembok Berlin runtuh, dan dengan keruntuhannya Uni SovietBiro Desain Antonov yang menciptakan An-225 di ambil alih oleh Ukraina. Dan  masa depan An-225 juga berubah. T_T


Military Roots Pada dasarnya,  An-225 adalah versi pembesaran dari transport militer Antonov An-124 .Untuk mendistribusikan berat maximal pesawat, An-225 dilengkapi dengan 32-roda pendaratan yang luar biasa. ada 20 roda yang dapat di belokan: empat roda di ujung dan 16 roda di bagian belakang. Hasilnya adalah sebuah pesawat yang sangat lincah manuver di landasan.

 
ban ban raksasa milik an225
 

perpecahan-lebar ekor pesawat Membuat An-225 gesit saat di udara. sebagian besar desain An-225 meniru An-124. split-ekor dimodifikasi untuk mempertahankan manuver pesawat ketika membawa beban eksterior besar.
sampai kereta saja dapat masuk an225
An-225 melakukan debut internasional pertamanya dengan mendarat di Paris Air Show 1989  dengan pesawat ulang-alik Buran di punggungnya. Delapan bulan sebelumnya, pada 15 November 1988, pesawat ulang-alik Soviet membuat sejarah, dengan membuat penerbangan orbital, misi berawak yang mengelilingi bumi dua kali. Meskipun berhasil, program pesawat ulang-alik karena kekurangan dana, dan secara resmi dihentikan pada tahun 1993. sebagai imbas nya pengembangan Pesawat An-225 dihentikan. Pesawat besar ini diparkir di luar hanggar di dekat Kiev, mesinnya di preteli untuk spear part..T.T

AN-225 sedang menggendong pesawat antariksa buran

Dengan pecahnya Uni Soviet, Antonov mendapatkan hak penuh atas An-225 dan mulai mencari cara untuk membuat An-225 menjadi menguntungkan. An-225 menawarkan muatan 275.575kg. barang yang tidak dapat masuk dapat diletakkan di punggungnya/di gendong!!. plus menawarkan kecepatan  dan jangkauanyang luar biasa. dengan kecepatan jelajah 500 saat bermuatan penuh, dan bisa terbang nonstop dari New York ke Los Angeles. Berbekal kemampuan super ini mengesankan, Antonov akhirnya menemukan mitra bisnis, Motor-sich, produsen Ukraina yang bergerak di bidang mesin pesawat. mereka menginvestasikan 20 juta USD untuk memperbaiki An-225 dan menginstal perangkat modern.

   
misi pertama yang dapat melunasi investasi tersebut  datang pada tanggal 2 Januari, 2002. Pesawat lepas landas dari Stuttgart, Jerman mengangkut 216.000 makanan yang disiapkan untuk personel militer Amerika di Teluk Persia. "Pemesanan berkisar dari kargo umum untuk item lebih dari 200 ton dan bebersps potongan yang hanya akan cocok di letakan di atap," kata juru bicara untuk Air Foyle HeavyLift.


General characteristics

    Crew: 6
    Payload: 250,000 kg (550,000 lb)
    Door dimensions: 440 x 640 cm (14.4 x 21 ft)
    Length: 84 m (275.6 ft)
    Wingspan: 88.4 m (290 ft 2 in)
    Height: 18.1 m (59.3 ft)
    Wing area: 905 m2 (9,743.7 ft2))
    Aspect ratio: 8.6
    Cargo Volume: 1,300 m3 (46,000 cu ft)
    Empty weight: 285,000 kg (628,315 lb)
    Max takeoff weight: 640,000 kg[10][11][12] (1,323,000 lb)
    Powerplant: 6 × ZMKB Progress D-18 turbofans, 229.5 kN (51,600 lbf) each
    Takeoff run: 3,500 m (11,500 ft) with maximum payload

Performance

    Maximum speed: 850 km/h (460 knots, 530 mph)
    Cruise speed: 800 km/h (430 knots, 500 mph)
    Range: ** With maximum fuel: 15,400 km (9,570 mi)
        With maximum payload: 4,000 km (2,500 mi))
    Service ceiling: 11,000 m (36,100 ft)
    Wing loading: 662.9 kg/m² (135.5 lb/ft²)
    Thrust/weight: 0.234

Senin, 05 September 2011

Kapal Selam Nuklir Typhoon Akula

3 komentar


 Typhoon akula di laut

Name:     Akula (Акула) (NATO: Typhoon)
Builders:     Rubin Design Bureau
Operators:      Soviet Navy/ Russian Navy
Preceded by:     Delta class submarine
Succeeded by:     Borei class submarine
In commission:     December 12, 1981
Completed:     6
Active:     1
Scrapped:     3
General characteristics
Type:     Ballistic missile submarine
Displacement:     23,200–24,500 t (22,830–24,110 long tons) surfaced
33,800–48,000 t (33,270–47,240 long tons) submerged
Length:     175 m (574 ft 2 in)
Beam:     23 m (75 ft 6 in)
Draught:     12 m (39 ft 4 in)
Propulsion:     2 × OK-650 pressurized-water nuclear reactors, 190 MW (254,800 hp) each
2 × VV-type steam turbines, 37 MW (49,600 hp) each
2 shafts
7 bladed shrouded screws
Speed:     22.22 knots (41.15 km/h; 25.57 mph) surfaced
27 knots (50 km/h; 31 mph) submerged
Endurance:     120 days submerged[1]
Test depth:     400 m (1,300 ft)
Complement:     160[1]
Armament:     1 × 9K38 Igla SAM
2 × 650 mm (26 in) torpedo tubes
• RPK-7 Vodopad AShMs
• Type 65K torpedoes
4 × 533 mm (21 in) torpedo tubes
• RPK-2 Viyuga cruise missiles
• Type 53 torpedoes[2]
D-19 launch system
• 20 × RSM-52 SLBMs

Proyek 941 atau Akula, Rusia "Акула" ("Hiu") (NATO name: Typhoon) adalah jenis kapal selam yang menggunakan tenaga nuklir dan memiliki senjata rudal balistik berhulu ledak nuklir yang digunakan oleh Angkatan Laut Soviet di tahun 1980-an.  Typhoon adalah kapal selam kelas terbesar yang pernah dibangun dengan berat 48.000 ton. Typhoon memiliki fasilitas hidup yang layak untuk kru sehingga dapat menyelam hingga 3 bulan tanpa muncul di permukaan!!! mantap. pemberian nama masih belum jelas, meskipun Leonid Brezhnev dalam pidatonya 1974 sering mengklaim nama submarine berhubungan dengan kata "Typhoon" ("Тайфун") kalo ini ini buatan saya, pasti tak kasi nama paidi wkaka. Typhoon  di desain agar dapat meluncurkan SLBMs (submarine-launched ballistic missile) saat berada di laut es Arktik, untuk menghindari traversal dari kesenjangan GIUK (Greenland, Iceland, dan United Kingdom) untuk tetap aman dari serangan kapal selam  dan anti-kapal selam musuh

Typhoon merupakan kapal selam paling mengerikan di dunia yang mampu membawa 20 rudal balistik (SS-N-20). Typhoon dapat menembakan semua missile dengan interval  waktu 15 detik , 20 rudal itu masing-masing rudalnya membawa 10 hulu ledak nuklir untuk menargetkan 200 kota di Amerika Utara dalam waktu sekitar 35 menit. mantap banget..

pembuatan desain Typhoon dimulai pada tahun 1973 dan merupakan tandingan kapal selam Trident Amerika yang bisa membawa 24 rudal antarbenua berbahan bakar padat. perkembangan desain dan ukuran rudal berbahan bakar padat milik soviet sangat mempengaruhi desain Typhoon. Kapal selam Typhoon dintegrasikan oleh dua lambung independen. wah hebat banget ada dua lambung. Bentuk pepat dan desain lain Typhoon membuatnya lebih lincah, lebih aman dan lebih mudah untuk melakukan perbaikan dan upgrade.


Typhoon memiliki dua reaktor berdaya 100.000 hp PWR. dan terletak di lambung kanan dan kiri kapal selam. Instalasi nuklir dilengkapi dengan sistem baterai-bebas pendinginan. kontrol batang reaktor secara otomatis turun bila dalam keadaan darurat bahkan jika kapal selam terbalik.

Typhoon(Akula) didekat pantai Severodvinsk

sedang meluncurkan rudal balistik
Tampak belakang si Typhoon akula dengan dua baling2

proses pembangunan Typhoon

proses pengisian rudal balistik pada Typhoon

Kapal selam Typhoon pertama kali beroperasi pada tahun 1981 dan yang terakhir (keenam) pada tahun 1989. kapal selam Akula ketujuh tidak pernah selesai karena berakhirnya Perang Dingin. Typhoon dianggap sebagai kapal selam Rusia "Kelas 3". Semua Typhoon ditempatkan di dasar Nerpichya, Zapadnaya Litsa fjord di Semenanjung Kola dan ditugaskan untuk Armada Utara.

Pada tahun 1992, salah satu kapal selam Typhoon rusak berat selama uji menembakkan rudal. dan akhirnya diperbaiki dan dioperasikan lagi. Sebagai tindak lanjutnya, semua Typhoon di udgrade dengan rudal SS-N-24 / 26 .

Pada tahun 1997, 3 Typhoon (TK12, TK13 dan TK202) dinonaktifkan dan dimasukkan ke dalam cadangan. Dua Typhoon yang terakhir dibangun (TK17 dan TK20) diduga tetap aktif, tetapi belum melakukan misi apapun untuk tiga tahun terakhir, bahasa kasarnya masih nganggur. Typhoon yang pertama dibangun (TK208) sedang diperbaikan di Severodvinsk sejak tahun 1990 dan baru melakukan test uji coba. beberapa pihak bersepekulasi TK208 sebenarnya upgrade menjadi "Kelas 4" yang dalam tahap pengembangan .


Pejabat Angkatan Laut mengklaim untuk memperpanjang waktu operasional Typhoon sampai 2005-2007. Namun, pada Juli 1999, TK202 dibawa ke galangan kapal Sevmash untuk dihancurkan. pekerjaan yang telah dibiayai oleh Program Pengurangan Ancaman Amerika Koperasi. ini masih simpang siur.. saya ragu. hha
 
yang paling nyebelin pada tahun 2008 National Geographic merilis sebuah film dokumenter tentang penghancuran salah satu
Typhoon dalam seri "Break It Down", kenapa ga di kasih ke indonesia aja ya?? ckaka. Typhoon TK-13 di hancurkan pada 2007-2009.

Pada akhir Desember 2008, seorang perwira
senior Angkatan Laut mengumumkan bahwa dua kapal selam kelas Typhoon, TK-17 dan TK-20, yang dalam cadangan tidak akan dipersenjatai kembali dengan sistem rudal Bulava SLBM baru. Namun mereka akan dimodifikasi untuk membawa rudal jelajah penebar ranjau, atau dapat digunakan dalam operasi khusus. Pada akhir Juni 2009, Komandan Angkatan Laut, Laksamana Vladimir Vysotsky mengatakan kepada wartawan bahwa dua kapal selam akan di pertahankan untuk perbaikan di masa depan dan modernisasipada bulan Mei 2010, Komandan Angkatan Laut melaporkan bahwa Typhoon akan tetap aktif sampai 2019. Typhoon dijadwalkan akan digantikan oleh kelas Borei dimulai pada 2010-11.

Minggu, 04 September 2011

BTR-T Heavy infantry fighting vehicle

3 komentar


Type     Heavy infantry fighting vehicle
Place of origin      Russia
Weight     38.5 tonnes
Length     6.45 m
Width     3.27 m
Height     2.4 m
Crew     3 (+5 passengers)
Armor     600mm max with ERA
Main
armament
    9M113 Konkurs ATGMs
Secondary
armament  
   2A42 30mm autocannon or AGS-17 automatic grenade launcher
Engine     diesel
520hp
Power/weight     14hp/tonne
Suspension     torsion bar
Operational
range  
   500 km
Speed     50 km/h off-road: 25 km/h

BTR-T (Rusia: Бронетранспортёр-Тяжелый (Bronetransporter-Tyazhelyy), 'Transporter-berat lapis baja') adalah kendaraan tempur infanteri berat  buatan Rusia, dirancang oleh Biro Desain Transportasi Machine-building (Omsk Transmash).



BTR-T didesain menggunakan chassis T-55 dan menjawab kebutuhan untuk kendaraan berat dan baik dalam hal persenjataan dan disesuaikan untuk perang perkotaan. Kebutuhan untuk IFV (Infantry Fighting Vehicle) kelas berat muncul setelah Perang Chechnya Pertama. selama perang Russia kehilangan banyak sekali BTR-80 dan BMP-2 pada perang perkotaan di tangan pemberontak Chechnya yang menggunakan RPG. BTR-T memiliki armor yang sangat tebal mirip seperti tank. Ia juga memiliki persenjataan berat karena meriam nya dapat berputar 180drajat dan dapat mengarah ke tempat tinggi sehingga dapat menembak target dalam gedung bertingkat.

chasiss T-55 di pakai sebagai chasis BTRT karena alasan pemotongan biaya dan juga mungkin untuk solusi konversi untuk T-55s yang banyak digunakan di seluruh dunia. Pabrik berencana untuk  modernisasi tangk usang untuk mengkonversi nya menjadi BTR-T Heavy IFV menggunakan fasilitas dan komponen dari Rusia.

Fitur BTR-T yang paling membedakan adalah turret rendah yang terpasang pada sasis tangk dengan sebuah persenjataan senjata-rudal modern. senapan otomatis 30mm dan ATGM Konkurs dipasang pada turret. persenjataan di desain untuk melawan infantri dan menghancurkan tank ringan sampai tank berat




layout tentara pada BTR-T

Senjata utamanya dapat di ganti-ganti

BTR-T in action

lambung BTR-T di desain untuk mengangkut seorang komandan, pengemudi dan lima pasukan penyerangan.

Perlindungan secara dramatis meningkat karena instalasi smoke screen generating system, system anti-ranjau baru dan  explosive reactive armor (ERA) protection systems yang tertanam. 




Turret dapat menampung konfigurasi beberapa senjata:

     * 2A42 30 autocannon mm.
           o 9M113 Konkurs ATGMs.
     * 2A42 30 autocannon mm.
           o 30mm AGS-17 peluncur granat otomatis.
     * Twin 2A38 30 autocannons mm.
     * 12.7x107mm senapan mesin berat NSV.
           o 9M113 Konkurs ATGMs.
     * 12.7x107mm senapan mesin berat NSV.
           o 30 mm AGS-17 peluncur granat otomatis

BMP-2 Infantry fighting vehicle

0 komentar
 BMP-2 Russia

Type     Infantry fighting vehicle
Place of origin      Soviet Union
Manufacturer     Kurganmashzavod
Weight     14.3 tonnes (15.8 short tons; 14.1 long tons)
Length     6.72 metres (22 ft 1 in)
Width     3.15 metres (10 ft 4 in)
Height     2.45 metres (8 ft 0 in)
Crew     3 (+7 passengers)
Armor     33 millimetres (1.3 in) (max)
armament     30 mm automatic cannon 2A42
9M113 Konkurs ATGM
7.62 mm machine gun (PKT)
Engine     diesel UTD-20/3
300 hp (225 kW)
Power/weight     21 hp/tonne
Suspension     torsion bar
Operational range     600 km (370 mi)
Speed     65 km/h (40 mph) (road)
45 km/h (28 mph) (off-road)
7 km/h (4.3 mph) (water)

BMP-2 (Boyevaya Mashina Pekhoty, Russian: Боевая Машина Пехоты; infantry combat vehicle) adalah generasi kedua dari IFV (Infantry Fighting Vehicle) ampibi.yang mulai di perkenalkan oleh soviet pada awal 80an. BMP-2 merupakan hasil pengembangan dari BMP-1.

 Meskipun BMP-1 adalah desain yang revolusioner tapi tetap saja cepat menjadi usang. Oleh karena itu Uni Soviet memutuskan untuk memproduksi versi terbaru dan lebih baik dari BMP-1. perbaikan yang paling nyata adalah peningkatan persenjataan utama. Pada tahun 1972 pengembangkan BMP-1 mulai dilakukan.

BMP-2 yang rusak pada perang teluk 2

Selama debut tempur nya dalam Perang Yom Kippur, BMP-1 Mesir dan Suriah terbukti rentan terhadap kebakaran senapan mesin kaliber .50 dan 106 mm senapan recoilless. meriam 73mm terbukti tidak akurat bahkan melenceng sampai 500 meter, dan rudal berpemandu AT-3 Sagger tidak dapat di kendalikan efektif dari turret.

setelah perang beberapa tim teknisi Soviet dikirim ke Suriah  untuk mengumpulkan informasi. informasi ini menghasilkan sebuah program pengganti BMP asli pada tahun 1974. Produk pertama dari program ini adalah upgrade BMP-1P dimaksudkan sebagai pengganti sementara untuk mengatasi masalah yang paling serius dengan desain yang sudah ada.  granat asap ditambahkan ke bagian belakang turret dan AT-3 Sagger sistem rudal manual diganti dengan  dipandu AT-4 spigot dan AT-5 semi-otomatis. BMP-1P di produksi pada 1970-an dan BMP-1 secara bertahap di upgrade selama tahun 1980.

BMP-2 menembakan rudal AT-5

BMP-2 secara umum mirip dengan BMP-1. Perubahan yang paling signifikan adalah:

     1. Sebuah turret baru dengan 30 mm 2A42 autocannon dan peluncur ATGM (anti tank guided misslie) 9P135M mampu menembakkan SACLOS  9M111Fagot" (AT-4 Spigot), 9M113 "Konkurs" (AT-5 Spandrel) and 9M113M "Konkurs-M" (AT-5B Spandrel B) anti-tank missiles.
     2. Komandan duduk di samping penembak
     3. Tujuh tentara dapat di bawa.
     4. Sedikit perbaikan armor

layout BMP-2

pergerakan BMP-2  memiliki kemampuan yang hampir sama dengan BMP-1. hanya saja BMP-2 lebih berat dan juga memiliki mesin yang lebih kuat. merka bahkan memliki chassis yang sama.

BMP-2 milik TNI

 namica buatan india
Variant:
Uni Soviet
    
* BMP-2 OBR. 1980 - model produksi awal.
          
o BMP-2 OBR.
          
o BMP-2D (D singkatan desantnaya - serbu) -
          
o BMP-2K (K singkatan komandnyj - perintah) -
          
o BMP-2M -
          
o BMO-1
 

Cekoslowakia
    
* BVP-2 (bojové vozidlo pěchoty)     * BVP-2V atau VR 1p (vozidlo velitele roty)

    * VPV (VPV singkatan vyprošťovací pásové vozidlo)
India
    
* BMP-2 "Sarath"
          
o BMP-2K "Sarath".
          
o lapis baja Ambulans
          
o lapis baja Amfibi Dozer (AAD) - 

          o lapis baja Insinyur Reconnaissance Kendaraan (AERV) -
          
o NBC Reconnaissance Kendaraan (NBCRV)
          
o NAMICA (Nag Pengangkut Rudal)
          
o Akash -
          
o Rajendra -
          
o BMP-2 "UGV" - 

          o Self-Propelled 105mm Gun
Israel- BMP-2 

Polandia-BWP-2

Sejarah Pertempuran :

    * 1975 - 2002 Angolan Civil War
    * 1979 - 1989 Soviet war in Afghanistan
    * 1980 - 1988 Iran-Iraq war
    * 1988 - 1993 Georgian Civil War
          o 1991 - 1992 War in South Ossetia
          o 1992 - 1993 War in Abkhazia
    * 1988 - 1994 Nagorno-Karabakh War
    * 1989 - Georgian-Ossetian conflict
          o 2008 - War in South Ossetia
    * 1990 - 1991 First Persian Gulf War
    * 1992 - 1997 Civil War in Tajikistan
    * 1994 Civil War in Yemen
    * 1994 - 1996 First Chechen War
    * 1998 Six-Day War of Abkhazia
    * 1999 - Second Chechen War
    * 2000-2003 TNI pada perang aceh
    * 2001 - War in Afghanistan (2001–present)
    * 2003 - Second Persian Gulf War
          o 2003 invasion of Iraq
    * 2008 - South Ossetia War

Indonesia juga memiliki 40 BMP-2 yang di beli bekas dari ukraina dan slovakia pada tahun 1998.. ckakaka.. malu2 in banget beli bekas. yah di doain ga beli bekas lagi..


Negara yang mengoperasikan BMP

    *  Abkhazia - 80 BMP-1s and BMP-2s
    *  Afghanistan - 550 BMP-1s and BMP-2s pada 1992. 60 dan 80 BMP-1s dan BMP-2s di kirim dari Russia setelah 2002.
    *  Albania - lebih dari 13 BMP-2s bekas dari stok jerman timur pada 1995.
    *  Algeria - 225 dengan 2,250 9M111 Fagot ATGMs di pesan pada 1989 dan dikirim pada 1990-1991. 54 BVP-2s dan BVP-2Ks di pesan pada 1994 dari Slovakia dan dikirim pada 1995-1996. 64 di pesan pada 1998 dari Ukraine dan dikirim pada 1998-1999. pada 2005 Algeria memodernisasai 300 BMP-2s menjadi BMP-2M dimulai pada 2006-2010.
    *  Angola - 62 BMP-2
    *  Armenia-30 BMP-2s
    *  Azerbaijan -  147 pada 2000–2006
    *  Belarus - 1,278 pada 1995 dan 1,164 pada 2000, 2003 dan 2005.
    *  Côte d'Ivoire - 3 pada 2004
    *  Czech Republic - 200 dari pecahan Czechoslovakia. 174 pada 1 January 2008.[27]
    *  Finland -100 pada 2011.
    *  Georgia - 120 beroprasi
    *  India - lebih dari 1500 beroprasi
    *  Iran - 400 masih beroprasi
    *  Indonesia - beli 40 bekas dari ukraina dan slovakia.
    *  Jordan - 35
    *  Kazakhstan - 300 beroprasi
    *  Kuwait - 46 pada 1995 dan 2000 dan 76 pada 2005.
    *  Kyrgyzstan - 101
    *  Macedonia - 10
    *  Russia - 12,200 BMP-1s, BMP-2s dan BMP-3s pada 1995 and 12,700 pada 2000–2009. 2,750 aktif dan 6,500 sebagai cadangan
    *  Sierra Leone -12
    *  Slovakia -  93
    *  Sri Lanka - 40
    *  Sudan - 15
    *  Syria - 100
    *  Tajikistan - 25
    *  Togo - 20
    *  Turkmenistan - 538 BMP-1s dan BMP-2s pada 1995, 930 pada 2000-2005.
    *  Uganda - 31
    *  Ukraine - 1,400 aktif
    *  Uzbekistan - 270 aktif
    *  Vietnam - 150 600 aktif.
    *  Yemen - 334aktif

negara bekas pengguna

     * Cekoslowakia - 279 pada 1983-1989 sekarang di pakai negara pecahan
     * Jerman Timur - 24. di pakai jerman raya
     * Jerman Barat / Jerman - 24, diambil dari tentara Jerman Timur, semua dijual ke negara lain atau diberikan kepada museum.
     * Irak  -  1000 pada tahun 2000 dan sekitar 900 pada tahun 2002. Semua hancur atau dihapus.
     * Polandia - 62 BMP-2s dan BMP-2Ds Dijual pada tahun 1994 untuk Angola dan dikirim antara 1994 dan 1995.
     * Uni Soviet - 24.000 BMP-1s dan 2s-BMP aktif pada 1985. di wariskan pada negara pecahan

Kamis, 23 Juni 2011

Mikoyan MiG-29

0 komentar


 Mikoyan MiG-29

Mikoyan MiG-29 adalah pesawat tempur di desain Mikoyan-Gurovich (MiG) Rusia, dirancang untuk menggantikan pesawat MiG-21, MiG-23, Su-15, dan Su-17. kemampuan MiG-29 sama dengan pesawat   F-18 Hornet milik Amerika Serikat.

Sejarah pembuatan MiG-29 di dasari oleh kecemasan atas program "F-X" AU AS Pada tahun 1969 yang berhasil mendesai F-15 Eagle (red. masih perang dingin). Pada puncak Perang Dingin, Soviet berusaha mengembangkan jenis pesawat tempur baru untuk menandingi pesawat amerika yang lebih canggih. bahkan Jendral Staf Soviet mengeluarkan syarat-syarat untuk Perspektivnyy Frontovoy Istrebitel (PFI, diartikan langsung sebagai "Penempur Prespective Terdepan"). Spesifikasi pesawat yang di ajukan sangatlah tinggi. Rancangan aerodinamis untuk pesawat ini kebanyakan diambil oleh Institut Aerodinamis Russia TsAGI berkolaborasi dengan biro desain Sukhoi.

Tetapi, tahun 1971 penelitian Soviet menunjukkan perlunya membedakan jenis pesawat. akhirnya soviet juga membuat program LPFI (Perspektivnyy Lyogkiy Frontovoy Istrebitel, atau "Penempur Ringan Taktis Lanjut"). Program pesawat PFI diberikan ke Sukhoi, dan menghasilkan Sukhoi Su-27, sedangkan pesawat ringan dilempar ke Mikoyan. pada tahun 1974 rancangan spesifik dimulai lalu menghasilkan Product 9, dan dinamai MiG-29A. test fly pertama dilakukan pada 6 Oktober 1977.

Persenjataan MiG-29

perbedaan LPFI dan PFI menjadi lebih jelas ketika MiG-29 di tugaskan sebagai pesawat jarak dekat mendukung pasukan darat Soviet pada 1980an. Sedangkan Su-27 dengan jarak tempuh lebih jauh di tugaskan untuk bertempur dengan pesawat milik NATO. Roda pendaratan yang diperkuat membuat MiG-29 bisa beroperasi pada landasan yang rusak. Mig-29 juga ditugaskan mengawal serangan udara dan pengiriman udara, melindungi pesawat bomber dari pesawatr NATO seperti F-15 dan F-16.

 30-mm GSh-301 cannon

NATO memberi nama  "Fulcrum-A" kepada MiG-29. MiG-29B diekspor secara luas melalui versi yang di perlemah. Total pembuatan sekitar 840 pesawat.

MiG-29k milik di atas kapal induk india

Moncong pesawat yang berukuran cukup besar bertujuan untuk menempatkan radar yang berdaya jangkau tinggi, laser pemandu dan peralatan sensor inframerah menempatkan menempatkan helmet-mounted target-designation system. walau tidak dilengkapi dengan sistem kontrol fly-by-wire seperti F-16, MiG-29 Fulcrum tetap memiliki kemampuan baik untuk menghadapi pesawat tempur buatan Barat.

R-60/AA-8 Aphid
  • Tingkat kecepatan maksimal:
  1. at altitude: 1,520 mph (2,445 km/h) at 36,090 ft (11,000 m), Mach 2.3
  2. at sea level: 805 mph (1,200 km/h), Mach 1.06
  3. Initial Climb Rate : 65,000 ft (19,800 m) / min
  4. Service Ceiling : 60,700 ft (18,500 m)
  5. Range typical (jarak tempuh) : 810 nm (1,500 km) 340 nm (630 km) with max payload ferry: 1,570 nm (2,900 km)
  6. g-Limits : -
  • Persenjataan:
  1. Gun (Senapan mesin) : satu unit 30-mm GSh-301 cannon (150 rounds)
  2. Stations (Cantelan senjata /pod) :6 atau 7 hardpoints, pada MiG29K 9 external hardpoints, pada MiG-29M 8 external hardpoints
  3. Air-to-Air Missile (rudal udara ke udara) : R-60/AA-8 Aphid, R-27/AA- 10 Alamo, R-73/AA-11 Archer, AA-12.
  4. Air-to-Surface Missile (rudal udara ke darat) : AS-12, AS-14, AS-17
  5. Bom : free-fall, berpenuntun (guided bombs), cluster bombs (bom karpet)
  6. Lainnya : rocket pods (peluncur roket), ECM, munitions dispensers.
  • Varian:
  1. 9-01 : Protoipe (Pre-production model}
  2. MiG-29 'Fulcrum-A', Generasi pertama termasuk beberapa model model berbeda dengan variasi roda depan (roda hidung) nose gear, fin (sirip tegak) , dan rudder arrangements.
  3. MiG-29UB 'Fulcrum-B' Versi Latih, dua awak
  4. MiG-29S 'Fulcrum-C' Pengembangan versi single-seat dengan badan pesawat diperbesar, avionics baru, dan kapasitas bahan bakar yang diperbesar.
  5. MiG-29KVP, prototipe MiG-29K yang digunakan untuk test catapult take off and arrestor gear systems untuk pendaratan di kapal induk, serta untuk versi latih dari MiG-29K
  6. MiG-29K 'Fulcrum-D' Versi Kapal induk
  7. MiG-29B Versi Latih, details tidak diketahui
  8. MiG-29UBT strike model Two-seat didesain untuk operasi khusus
  9. MiG-29SaE MiG-29SEh Versi Ekpor MiG-29S
  10. MiG-29SM pengembangan MiG-29SaE dengan kemampuan pengisian bahan bakar di udara (air refuelling), daya angkut yang diperbesar dan berkemampuan untuk membawa versi baru dari AAM (anti aircraft missiles)
  11. MiG-29SMT pengembangan Versi Ekspor dari MiG-29SM, dengan peningkatan kokpit, avionik dan memperbesar jarak jangkau. Dikabarkan mampu membawa rudal berkekuatan tinggi SS-N-22 Sunburn
  12. MiG-29SMT-2 Peningkatan kemampuan dari MiG-29SMT, detail tidak diketahui.
  13. MiG-29M Improved Fulcrum, penambahan kemampuan dengan kontrol fly-by-wire, mesin yang dimodifikasi serta perubahan pada sayap dan ekor, kanopi dan berkemampuan untuk mabawa peluru berpenuntun guided-munitions
  14. MiG-29MaE atau MiG-29MEh versi ekspor MiG-29M
  15. MiG-29 'Fulcrum-Plus', varian MiG-29 dengan kemampuan thrust vectoring nozzles
  16. MiG-29N Versi Ekspor untuk Malaysia
  17. MiG-33 Rancangan asli MiG-29M

  • Penerbangan perdana:
  1. MiG-29 : 6 Oktober 1977
  2. MiG-29M : 1989
  3. MiG-29UBT : 8 Oktober 1998
  • Masuk Operasional : 1983
  • Crew : 1 orang pilot
  • Airfoil sections:
  1. Wing Root: tidak diketahui
  2. Wing Tip: tidak diketahui

HHi :D ukuran pesawat dan spesifikasi dalam bahasa russia
    • Ukuran:
    1. Panjang {Length) : 56.83 ft (feet) (17.32 m)
    2. Rentang Sayap (Wingspan) : 37.29 ft (11.36 m)
    3. Tinggi (Height) (Sampai ujung sirip tegak stabilizer) : 15.54 ft (4.73 m)
    4. Luas Permukaan Sayap (Wing Area) : 408 ft2 (38.0 m2)
    5. Luas Permukaan Canard (Canard Area) : -
    • Bobot:
    1. Kosong (Empty) : 24,030 lb (10,900 kg) (1 pounds (lbs) = 0.45359237 kilogram )
    2. Typical Load : 33,600 lb (15,240 kg)
    3. Max Takeoff : 40,785 lb (18,500 kg)
    4. Kapasitas bahan bakar (Fuel Capacity} : -
    • Max payload : 6,614 lb (3,000 kg)
    • Propulsi :
    1. Mesin (MiG-29A) : dua Klimov/ Sarkisov RD-33 turbofan dengan afterburner dengan daya dorong (RD-33): 36,600 lb (162.8 kN)
    2. (MiG-29M): dua Klimov/ Sarkisov RD-33K turbofan dengan afterburner dengan daya dorong (RD-33K): 41,450 lb (184.44 kN)

    Negara pemakai

        *  Algeria – 35 MiG-29s pada December 2010.
        *  Azerbaijan – 49 di simpan pada December 2010, 13 di gunakan pada January 2011.
        *  Bangladesh – 14 MiG-29SEs dan 2 MiG-29UBs
        *  Belarus – 41 MiG-29s di simpan pada January 2011.
        *  Bulgaria – 14 MiG-29 and 4 MiG-29UB fighters in service.
        *  Cuba – 4 MiG-29s di simpan pada January 2011.
        *  Eritrea – 7 MiG-29s di pakai January 2011
        *  Hungary – 28 di simpan pada January 2011. dan pesawat terakhir di istirahatkan pada December 2010.
        *  India
              o Indian Air Force menggunakan 69 MiG-29s pada December 2010. semua MiG-29s di upgrade menjadi MiG-29UPG standard.
              o Indian Naval Air Arm memakai 4 MiG-29Ks dan memesan 39 lagi pada December 2010.
        *  Iran – 25 MiG-29s di simpan 2011.
        * Kazakhstan – 40 MiG-29s di pakai pada January 2011.
        *  Malaysia – 10 MiG-29sdi simpan pada January 2011 untuk di istirahatkan
        *  Myanmar – 10 MiG-29s di pakai pada January 2011. dan memesan lebih dari 20 MiG-29SMT pada 2009.
        *  Peru – 19 dipakai pada January 2011.
        *  North Korea – 40 dipakai pada January 2011. 12 di beli dari Belarus pada 1995 dan memesan 18 MiG-29SE dan 3 Mig-29 baru  dari Russia pada 1996. dua rusak karena kecelakaan.
        *  Poland – 36 dipakai pada of January 2011.
        *  Russia – 447 dipakai pada January 2011.
        *  Serbia – 4 dipakai pada.
        *  Slovakia – 21 MiG-29s diterima,  12 dipakai pada January 2011.
        *  Sudan – 12 dipesan,dan 12 dipakai pada of January 2011.
        *  Syria – 19 MiG-29s dipakai pada 2011.
        *  Turkmenistan – 24 MiG-29s dipakai pada 2011.
        *  Ukraine – 80 MiG-29s dipakai pada January 2011. dan mulai mengupgrade MiG-29 9-13s menjadi MiG-29MU1s.
        * USA – uji coba
        *  Uzbekistan – 60 MiG-29s dipakai pada January 2011.
        *  Yemen – 18 MiG-29SMTs dan 1 MiG-29UBT dipakai pada January 2011.


    Bekas pengguna

        *  Czechoslovakia
        *  Czech Republic
        *  East Germany
        *  Germany
        *  Iraq
        *  Israel
        *  Moldova
        *  Romania
        *  Soviet Union
        *  Yugoslavia

    Rabu, 22 Juni 2011

    Rudal Balistik Jelajah RS-24 Yars

    0 komentar


     Type     Intercontinental ballistic missile
    Place of origin      Russia

    Service history

    In service     July 2010
    Used by      Russia

    Production history

    Designer     Moscow Institute of Thermal Technology
    Manufacturer     Votkinsk Machine Building Plant

    Specifications

    Length     approx. 23 m
    Diameter     approx. 2 m
    Warhead     MIRVed, not less than 4x 550 kt warheads[2]
    Propellant     solid
    Speed     Mach 13+ (25km/s)
    system     Inertial
    jarak 11500km

    RS-24 Yars ( Rusia : РС-24 "Ярс") adalah MIRV (multiple independently targetable reentry vehicle/missile dengan banyak hulu ledak yang dapat menyerang beberapa sasran sekaligus) Rusia  ,rudal balistik termonuklir antarbenua ini pertama diuji pada 29 Mei 2007 setelah proyek rahasia militer R & D , untuk menggantikan R-36 dan UR- 100N yang sudah dipakai hampir selama 50 tahun (tua banget nih udah mbh2). RS-24 Yars lebih hebat dari Topol M karena dapat membawa 10 hulu ledak dengan target yang berbeda. Amerika Serikat berencana memasang sistem pencekat rudal di Eropa setelah Russia mempublikasikan hasil tes pada Tahun 2007. RS-24 mulai di gunakan militer russia pada 2010.



    Multi hulu ledak sedang di pasang

    Kira kira proses Peluncuran muti warhead
     
    RS-24 memiliki jarak jangkau sampai 11500km. (kira kira sampai kalo di arah in ke indonesia). pantas sjalah kalo amerika dan para sekutu ketakutan dengan RS-24. apalagi multi hulu ledak, ga kebayang deh. jarak jangkau yang jauh juga di dukung dengan kecepatan yang mengagumkan 24.5km/detik.


      
    berhubung RS-24 yars belum ada gambarnya Kira kira begini bentuk RS-24 yars (M-topol,)



    pemerintah Rusia mengakui RS-24 didesain untuk mengalahkan sistem anti-rudal yang ada,  RS-24 di luncurkan dengancara mobile (memakai truk) di Kosmodrom Plesetsk di barat laut Rusia pada 11:20 GMT dan hulu ledak mendarat pada target sekitar 5.750 km (3.600 mil) Kamchatka Peninsula. Peluncuran kedua di lakukan di Plesetsk pada 25 Desember 2007 jam 13:10.dan berhasil mencapai target. peluncuran ketiga Sukses dilakukan pada 26 November 2008 jam 13:20 GMT  dari Plesetsk space center di barat laut Rusia.pengembangan maupun penggunaan RS-24 kemungkinan akan terancam oleh perjanjian new START (Strategic Arms Reduction Treaty/perjanjian pembatasan senjata nuklir).

    M-topol

      
    M-topol
     
    Pada bulan April 2010, ilmuwan nuklir Rusia Yuri Salomo mengatakan rudal akan mulai digunakan militer russia pada Desember 2009, meskipun sumber-sumber resmi militer Rusia tidak mengumumkan bahwa rudal telah digunakan hingga Juli 2010. rudal ini diharapkan tetap di produksi sampai 2025.